Kaliptra Artifisial Kaliptra Tani dan Kebun

Kaliptra Tani dan Kebun

kaliptra tani dan kebun
website pertanian dan perkebunan

Kaliptra tani dan kebun adalah organisasi yang fokus pada upaya mengembangkan dan mendistribusikan informasi pertanian dan perkebunan.

Pangan adalah kebutuhan dasar manusia. Pemenuhannya dijamin oleh hak asasi manusia melalui seperangkat peraturan perundangan Republik Indonesia.

Idealnya, pertumbuhan pangan haruslah berbanding lurus dengan pertumbuhan manusia. Pararel dengan itu angka kebutuhan ruang untuk perumahan, sektor usaha dan lainnya juga terus meningkat. Seringkali ruang untuk pangan harus mengungsi jauh ke pelosok-pelosok.

Pangan akhirnya bersifat eksklusif. Kebutuhannya dipenuhi dengan skema import yang artinya memiliki ketergantungan yang tinggi dengan negara-negara eksportir.

kaliptra tani dan kebun 2
kaliptra tani dan kebun 2

Didasarkan hal sederhana tersebut, muncul pemikiran untuk mengembangkan sektor pertanian dan peternakan dalam upaya pemenuhan kebutuhan pangan. Harapannya, upaya kecil ini bisa diduplikasi dibanyak tempat yang pada akhirnya menempatkan kita sebagai bangsa yang mandiri terhadap sektor pangan.

Dimulai dari niat untuk menggabungkan bisnis dengan fun, saya mengawali pembukaan lahan untuk pertanian dan peternakan seluas 6000 meter di Lemah Nendet, Desa Suka Galih, Mega Mendung. Luasan lahan yang saya mulai sejak 2013 tersebut kemudian berkembang hingga mencapai 4 hektare milik sendiri dan 6 hektare miliki petani lain yang berkolaborasi dengan saya.

Nama Kaliptra

Pada mulanya sama menamakan kegiatan ini dengan nama richland & co, dimana co itu menunjukkan kolaborasi saya dengan teman-teman petani lainnya. Richland itu sendiri menggambarkan bagaimana kayanya tanah yang kita miliki ini. Sayang sekali, pada tahun 2020 saya mendapat gugatan dari pemilik nama richland (saya tidak menautkan link saya) karena kesamaan nama tersebut.

Baru pada tahun 2024 ini saya merubah nama richland & co menjadi Kaliptra. Kaliptra adalah selubung pada ujung akar yang bisa menembus batu atau pun tanah. Kaliptra sendiri merupakan organisasi lingkungan kedua yang saya dirikan dan berada di pekanbaru. Namun satu sama lain tidak memiliki hubungan sama sekali. Mudah2an teman-teman di kaliptra tidak menggugat saya untuk kesamaan nama ini. Toh saya tidak melakukan proses hukum administrasi untuk nama ini.

Perkembangan Kaliptra tani dan kebun

Pertanian yang dikembangkan sengaja di arahkan pada pertanian organik. Pada mulanya muncul sedikit rasa kecewa manakala hasil panen dilepas ke pasar. Kala itu seluruh product dijadikan satu dengan product non organik oleh pedagang pengumpul di pasar.

Dari “kekecewaan” inilah muncul ide untuk mengembangkan jasa layan antar sayuran organik kerumah-rumah. Sayuran dipanen pada sore hari dan pada pagi harinya telah mengunjungi rumah saudara-saudara, dan gratis, tanpa ongkos kirim untuk wilayah Jakarta.

Kedepan, ada niatan untuk membuka kesempatan bagi saudara-saudara yang lain bila hendak memanen sendiri sayuran kebutuhannya. Semoga model ini bisa membangun hubungan kekeluargaan yang lebih erat antar kita.

Urban farming

Berjalannya waktu, usia tidak lagi bisa membohongi kalau saya sudah tidak sanggup bolak balik setiap minggunya ke lokasi pertanian saya. Saya merubahnya menjadi tanaman keras sehingga saya bisa mengunjunginya setiap dua bulan sekali.

Saya kemudian mengembangkan pertanian tabulampot dan urban farming dirumah saya sendiri. Mengembangkan berbagai tanaman seperti petai, jengkol, mangga, belimbing, jeruk bali dsb.

Udah ah, saya capek nulisnya. Nanti saya sambung lagi.

Tabik

15 Likes